Selasa, 31 Januari 2012

Kumpulan Cerpen "SURAT DARI PRAHARA"

Telah Terbit


Endorsement :
Yusri Fajar bercerita tentang orang-orang yang terpaksa atau sengaja meninggalkan tanah kelahirannya…karena itu (sekaligus) dipaksa untuk mengakomodasi tanah air baru, meski tatanan sosial, budaya, dan prasangka ras membuatnya tidak bisa segera beradaptasi. (Beni Setia, Pengarang)

Kisah-kisah kehidupan di Eropa dipindahkan Yusri dalam bahasa sastrawi, meloncat hingga ke tanah air Indonesia. Mencolok mata, bahwa tidak semua yang ada di ranah Eropa itu indah. (Krisna Diantha, Wartawan Sindo, menetap di Swiss)

Yusri memotret ‘sindrom eropasentrisme’ dari sisi berbeda. Tokoh ‘Sang Lain’ (the other) berbicara bukan sebagai ‘counter-discourse’ tetapi lebih mengomentari dirinya sendiri, tentang posisi ambigu anak manusia di atas bumi. (Mashuri, Sastrawan dan Pemenang Sayembara Novel DKJ 2006)

Kumpulan cerita ini menyeret imajinasi saya untuk mengambil sepotong baju hangat dan segera membuka pintu, terbang ke negeri-negeri Eropa bersama cerita yang disajikan. Karya ini membuka dinding-dinding batas antar negara dan mengasah kepekaan sisi humanitas kita untuk lebih bijak dalam menyikapi perbedaan. Narasi yang kuat dan teliti untuk setting tempat menambah keelokan cerita. (Dyah Eko Hapsari, Pembaca Sastra dan Pengajar Fakultas Ilmu Budaya UB)

Penceritaan yang lugas membuat pembaca kumpulan cerpen ini akan mendapatkan banyak hal mengenai gambaran hidup dan kehidupan di Eropa. Selamat membaca. (Syafiq Hasyim, Penulis Buku dan Peneliti, Alumnus Universitas Leiden dan Frei-Universität Berlin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar